PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI
Diajukan untuk memenuhi
sebagian persyaratan memperoleh kelulusan Mata
Kuliah kegiatan magang mahasiswa
DI SUSUN OLEH :
NAMA : CALVIN MALO
NIM :
0130440214
JURUSAN : MANAJEMEN
MITRA MAGANAG : DINAS PARIWISATA DAN
EK. KREATIF PROV PAPUA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
JAYAPURA
2016
LEMBAR
PENGESAHAN
Laporan akhir magang ini telah di
terima dan disahkan guna, memenuhi mata kuliah Manajemen sumber daya
manusia Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UNVERSITAS CENDERAWASIH JAYAPURA
Disusun
Oleh:
NAMA : KALVIN MALO
NIM :
0130440214
MITRA MAGANG : DINAS
PARIWISATA DAN
EKONOMI
KREATIF PROVINSI PAPUA
Jayapura, 19
September 2016
MENGETAHUI,
KEPALA
DINAS
PARIWISATA DAN SUPERVISOR
EKONOMI KREATIF PROVINSI PAPUA
EKONOMI KREATIF PROVINSI PAPUA
YOSEPH I.S.
MATUTINA, S.SOS,M.Si SANDYA
YUDITA SROYER,S.IP
NIP: 196502111995031003 NIP: 197203182001122003
DOSEN SUPERVISOR
AGUSTINA SANGGRANGBANO,SE.M.Sc
NIP: 197808052003122003
MENGETAHUI,
KETUA JURUSAN MANAJEMEN
DR.B. ELITA BHARANTI,SE,M.SI
NIP:
196804161990012001
KATA
PENGANTAR
Puji Syukur Kami panjatkan Kepada
Tuhan Yang maha kuasa,atas perlindungan dan penyertaan sehingga Penulis bisa melaksanakan magang di Dinas
Pariwisata, dan menyusun laporan magang ini dengan baik.
Magang merupakan salah satu mata
kuliah yang berupaya untuk menjembatani dunia akademik dan dengan dunia kerja dan realita yang ada di
masyarakat. Oleh karena itu, Magang
menjadi kewajiban yang harus di tempuh oleh setiap mahasiswa magang dalam
menempuh pendidikannya. Kami menyadari bahwa Laporan ini jauh dari
kesempurnaan,sehingga untuk menyempurnakan laporan ini sangat mengharapkan saran, kritik dan masukan yang bersifat
membangun dari semua pihak Dan
menyadari juga bahwa dalam penyusunan laporan
magang ini, banyak menghadapi
kendala yang membuat laporan ini masih jauh dari kesempurnaan,tetapi dengan
adanya supervisor atau pembimbing dan
juga bantuan dari berbagai pihak sehingga laporan magang dapat teratasi dengan baik. Untuk itu pada kesempatan ini juga,kami
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1.
Bapak
Jackson Wona, selaku kepala ruangan Dinas
pariwisata provinsi dan Ekonomi kreatif Papua yang
bersedia menerima kami di dinas tersebut.
2.
Ibu S.Y.Sroyer,S.IP,selaku mentor dalam
menangani mahasiswa dalam proses magang di Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua.
3.
Semua
staf di Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua yang
telah membantu,mendukung dan membimbing kami selama 33 hari kerja.
4. Ibu Dr. B. Elita bharanti, SE,M.Si,
selaku ketua Program studi Manajemen Universitas cenderawasih jayapura yang
telah memberikan dukungan kepada Penulis
untuk melaksanakan magang di Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua.
5.
Bapak
Syaikul falah,SE,M.Si, dan Ibu Agustina sanggrangbano, SE,M.Sc,selaku dosen
supervisor selalu memberikan dukungan sehingga laporan magang ini bisa
selesaikan dengan baik.
6.
Bapak Transna Putra Urip SE.M.Si, selaku Ketua Panitia magang pada tahun
2016/2017.
7.
Penulis berterima kasih kepada Orangtua memberikan dukungan dalam proses
magang.
8.
Kepada Adinda-adindaku di Asrama Pegunungan Bintang
yang dimana memberikan Dukungan moril dan material ketika proses magang
berlangsung.
Dan Penulis
berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca sebagaimana mestinya. Demikian laporan magang, sekian dan
terima kasih , Tuhan memperkati.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar....................................................................................................................................
I
Daftar isi.............................................................................................................................................. II
Lembar Pengesahan I.......................................................................................................................... III
Lembar pengesahan II......................................................................................................................... IV
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................... 1
1.2 Dasar Pelaksanaan..................................................................................................................... 2
1.3 Tujuan magang.......................................................................................................................... 2
1.4 manfaat magang........................................................................................................................ 2
BAB II GAMBARAN UMUM
2.1 Sejarah Singkat Dinas Parawisata dan
Ekonomi Kreatif........................................................... 4
2.2 Visi dan Misi.............................................................................................................................. 4
2.3 Tugas Pokok dan Fungsi bidang Destinasi
Pariwisata............................................................... 5
2.4 Struktur Organisasi..................................................................................................................... 6
BAB III AKTIVITAS MAGANG
3.1 Minggu pertama......................................................................................................................... 9
3.2 Minggu kedua............................................................................................................................ 10
3.3 Minggu ketiga............................................................................................................................. 11
3.4 Minggu
keempat......................................................................................................................... 12
3.5 Minggu kelima............................................................................................................................. 13
3.6 Minggu keenam........................................................................................................................... 14
3.7 Minggu ketujuh............................................................................................................................ 15
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Permasalahan-permasalahan yang ditemui............................................................................... 17
4.2 Masalah yang dibahas.............................................................................................................. 18
4.3 Pembahasan Masalah yang dipilih............................................................................................ 18
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan............................................................................................................................... 23
5.2 Saran.......................................................................................................................................... 23
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Ketatnya persaingan dalam dunia kerja menuntut seorang pegawai untuk
mempunyai potensi yang unggul agar mampu beradaptasi dan bersaing dengan
perkembangan perubahan zaman disegala aspek kehidupan. Perkembangan dan perubahan
tersebut membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Kualitas
Sumber Daya Manusia itulah yang nantinya akan menentukan arah kemajuan Bangsa
di masa yang akan datang. Salah satu
langka membentuk Sumber Daya Manusia yang berkualitas adalah dengan pendidikan.
Berkaitan dengan usaha untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia yang
berkualitas, Maka Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih jayapura
Khususnya Program studi Manajemen sebagai salah satu lembaga penyelenggara
pendidikan telah mempersiapkan suatu
program dimana Mahasiswa-mahasiswinya akan dibekali pengetahuan serta
keterampilan untuk terjun kedunia kerja dan sekaligus terjun kedunia Bisnis.
Kegiatan Magang ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan Mahasiswa-
mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis dalam mengelolah kegiatan dan
Informasi yang berkaitan dengan
Manajemen, dan untuk mencapai relevansi pendidikan sesuai dengan tuntutan
kebutuhan tenaga kerja.
Magang juga merupakan salah satu persyaratan kelulusan mahasiswa dalam
pengambilan mata kuliah Kegiatan Praktek Kerja lapangan / Magang. Oleh karena
itu magang ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi-kompetensi
Mahasiswa-mahasiswi seperti memiliki kemampuan dalam menetapkan berbagai
pengetahuan dan keterampilan dalam bidang ekonomi manajemen di lapangan kerja.
Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif
Provinsi Papua merupakan
Dinas yang sengaja Penulis gunakan
sebagai tempat latihan kerja (magang) karena Dinas yang bergerak dalam bidang
pelatihan SDM. Penulis berharap selama melaksanakan magang dapat memperoleh
banyak informasi dan pengalaman tentang dunia kerja yang nyata dimana
pengalaman itu dapat penulis gunakan sebagai bekal awal untuk terjun untuk ke
dunia kerja nantinya.
1.2 Dasar Pelaksanaan
Magang
Magang merupakan syarat utama untuk melaluhi proses Pendidikan, seorang
mahasiswa tingkat akhir sebelum mendapatkan gelarnya diwajibkan untuk
melakukan magang disuatu perusahan/ instansi terlebih dahulu.
Dasar pelaksenaan Magang adalah sebagai berikut :
1.
Undang- undang No. 13
Tahun 2013 tentang Ketenagakerjaan Khususnya pasal 21-30.
2.
Keputusan Menteri
Tenaga Kerja dan Transmigrasi KEP.266/MEN/2003 tentang tata cara perijinan
Penyelenggaraan program permagangan di
luar wilayah Indonesia .
3.
Peraturan Menteri
Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per.22/Men/IX/2009 tentang Penyelenggaraan
permagangan di Dalam negeri.
4.
Surat Keputusan (SK)
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Nomor
: 0562/UN20.1.2/DT/2015 tentang Pengangkatan Panitia Magang Mahasiswa Tahun
Akademik 2014/2015 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih
Jayapura.
1.3 Tujuan Magang
Tujuan dengan dilaksenakan Magang antara lain sebagai berikut :
1.
Untuk
mengembangkan dan menerapkan ilmu di
bidang ekonomi manajemen yang diperoleh mahasiswa di bangku kuliah untuk
praktek di dunia kerja sesungguhnya.
2.
Untuk menunjung
kompetensi Profesional Sarjana Ekonomi
3.
Untuk memenuhi
persyaratan kelulusan pada mata kuliah praktek kerja Magang
4.
Untuk mempersiapkan mental mahasiswa dalam berinteraksi dengan
keadaan di dunia kerja yang nyata.
1.4 Manfaat Magang
a.
Manfaat Bagi Mahasiswa
1.
Mahasiswa-mahasiswi
dapat menerapkan teori atau Konsep yang diperoleh di perkuliaan dengan
kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesuhnggunya sehingga makna
belajar akan tinggi.
2.
Mahasiswa-mahasiswi
dapat meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakan
guna terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
3.
Sebagai media untuk
mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan lingkungan kampus.
b.
Manfaat Bagi Mitra
Magang
1.
Memperoleh tenaga
kerja yang terampil tanpa harus harus mengeluarkan biaya tambahan dalam
melaksenakan Tugas yang ada.
2.
Terciptanya budaya
kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi Pemerintah.
3.
Sebagai wadah
kerjasama antara pemerintah dengan Pendidikan.
c.
Manfaat Bagi Lembaga/
fakultas
1.
Perguruan Tinggi
khususnya Uncen akan lebih siap dalam proses pendidikan untuk berintegrasi
antara mahasiswa dengan para Praktisi di lapangan kerja sehingga kurikulum
perguruan tinggi dapat disesuaikan dengan kebutuhan .
2.
Merupakan sarana
komunikasi langsung antara pihak Fakultas dengan Masyarakat.
3.
Universitas dapat
meningkatkan kualitas lulusanya melalui pengalaman kerja Magang.
4.
Terjalinya kerjasama/
hubungan baik antara Universitas dengan Perusahan/ Instansi tempat mahasiswa
magang.
5.
Universitas akan lebih
dikenal di dunia Industri.
d.
Tempat dan Waktu
Pelaksanaan
a.
Tempat Pelaksanaan
Penulis melaksenakan Magang di Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua yang beralamat di Jl. Raya
Abepura Vim Kotaraja. Penulis ditempatkan di Bidang Destinasi Parawisata.
b.
Waktu Pelaksenaan
Pelaksenaan Magang dilakukan selama satu bulan dua minggu dari tanggal 25 Juli 2016 sampai dengan 09
September 2016 dengan lima hari kerja
yaitu hari Senin sampai dengan Jumat, dan jam kerja dimulai dari jam 07.30-
15.00 WIT. Selain itu karyawan juga diberi kesempatan untuk melaksenakan Ibadah
bagi yang muslim juga pakian Senin Hansip, Selasa dan Rabu Kekie, Kamis Batik serta hari Jumat Pakaian
olahraga.
BAB II
GAMBARAN UMUM
2.1 Sejarah Singkat
Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif
Dinas
Parawisata dan Ekonomi Kreatif merupakan salah satu Dinas yang berada dalam
jajaran Pemerintah Provinsi Papua dengan nomor urut ke -15 diantara Badan dan
Dinas di lingkungan kantor Dinas – dinas Otonom Provinsi Papua. Yang sebelumnya
bernama, Badan Parawisata Daerah (Baparda) Dati I Provinsi Irian Jaya,
beralamat di Jl. Soa-siu Dok II – Jayapura pada Tahun 1980-1982 , setelah itu
pada tahun 1985- 2003 beruba nama menjadi Dinas Parawisata Daerah (Disparda)
Dati I Provinsi Irian Jaya, beralamat di Jl. Soa-siu Dok II –Jayapura pada,
tahun 2001 pindah alamat Kantor di jalan Raya Abepura Vim Kotaraja, tahun 2006
berubah nama menajadi Dinas Kebudayaan dan Parawisata(KebudparS) Provinsi Papua
beralamat di Jl. Raya Abepura Kotaraja dan memiliki (5)Bidang, satu (1) Sekretariat dan satu (1) Unit pelayanan Teknis
Daerah (UPTD), tahun 2012- 2016 berubah nama menjadi Dinas Parawisata dan
Ekonomi Kreatif Provinsi Papua
(Disparekraf) sampai sekarang dan memiliki tiga (3) Bidang dan satu (1)
secretariat beralamat di Jl. Raya Abepura Kotaraja – Jayapura.
2.2 Visi dan Misi
a. Visi “Mewujudkan Parawisata Papua Yang Berdaya Saing, Mandiri dan
Sejahtera”
b. Misi
bertitik tolak dari Visi tersebut diatas, maka Misi Dinas parawisata dan Ekonomi
Kreatif Provinsi papua , adalah :Meningkatkan Pembinaan dan
Pengembangan Destinasi Parawisata;
a.
Meningkatkan Pembinaan
dan Pengembangan Pemasaran Parawisata;
b.
Meningkatkan Pembinaan
dan Pengembangan Ekonomi Kreatif;
c.
Meningkatkan Pembinaan
dan Pengembangan Prasarana Parawisata;
d.
Meningkatkan Sumber
Daya Manusia Bidang Ekonomi kreatif;
2.3 Tugas
Pokok dan Fungsi Bidang Destinasi Parawisata :
v Bidang Destinasi
Parawisata
Bidan Destinasi Parawisata mempunyai Tugas pokok yaitu : menyiapkan bahan pembinaan,
Pengembangan, Pemantauan produk dan Destinasi Parawisata. Untuk melaksenakan
tugas pokok Bidang Destinasi Parawisata menyelenggarakan fungsi sebagai berikut
:
a.
Pelaksanaan urusan di
bidang pengembangan produk dan destinasi parawisata .
b.
Pelaksanaan Urusan
pembinaan dan pengembangan produk destinasi parawisata ; dan
c.
Pelaksanaan tugas lain
yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
a.
Seksi Objek dan Daya Tarik Wisata
Tugas pokok Objek dan Daya Tarik wisata yaitu : melaksenakan sebagian
tugas Bidang Destinasi Parawisata di bidang Pengembangan Objek dan Daya tarik
wisata.
Fungsi Seksi Objek dan Daya Tarik Wisata adalah sebagai berikut :
a.
Pengumpulan dan
penyusunan Program supaya pengembangan Produk dan objek serta daya tarik
wisata.
b.
Pelaksenaan
pengembangan produk dan objek serta daya tarik wisata;
c.
Penyiapan bahan untuk
memelihara produk dan destinasi parawisata sebagai objek dan daya tarik wisata.
d.
Penyiapan bahan
penyusunan laporan dibidang produk, dan objek serta daya tarik wisata.
e.
Pelaksanaan Pemantauan
terhadap produk dan objek wisata
f.
Pelaksanaan
monitoring, evaluasi dan laporan terhadap produk dan objek wisata; dan
g.
Pelaksanaan tugas lain
yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
b.
Seksi Usaha Parawisata
Tugas Pokok Seksi Usaha Parawisata yaitu, Melaksanakan sebagian tugas
Bidang Destinasi Parawisata di bidang Usaha Parawisata.
Fungsi Seksi Usaha Parawisata adalah sebagai berikut :
a.
Mengumpulkan dan
menyusun program pembinaan di bidang usaha parawisata;
b.
Pelaksanaan Upaya
pembinaan di bidang usaha parawisata;
c.
Pelaksanaan monitoring
, evaluasi dan laporan terhadap usaha parawisata;dan
d.
Pelaksenaan tugas lan
yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.
c.
Seksi Pemberdayaan Masyarakat Sadar Wisata
Tugas Pokok Seksi Pemberdayaan Masyarakat Sadar Wisata yaitu,
Melaksanakan sebagian tugas Bidang Destinasi Parawisata di Bidang Seksi
Pemberdayaan Masyarakat Sadar Wisata.
Fungsi Seksi Pemberdayaan Masyarakat Sadar Wisata adalah sebagai berikut
:
a.
Pengumpulan dan
penyusunan program pembinaan di bidang usaha jasa parawisata;
b.
Pelaksanaan upaya
pembinaan di bidang pemberdayaan masyarakat sadar wisata;
c.
Pelaksanaan
monitoring, evaluasi dan laporan terhadap pemberdayaan masyarakat sadar
wisata;dan
d.
Pelaksanaan tugas lain
yang diberikan oleh Pimpinan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
2.3 Struktur
Organisasi
a.
Sekretariat
Secretariat membahwakan:
1)
Sub Bagian Perencanaan
dan Program
2)
Sub Bagian Keuangan
3)
Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian
b.
Bidang Destinasi
Parawisata
Bidang Destinasi Parawisata membahwakan :
1)
Seksi Obyek dan Daya
tarik Wisata (ODTW)
2)
Seksi Usaha Parawisata
3)
Seksi Pemberdayaan
Masayarakat Sadar Wisata
c.
Bidang Promosi
Parawisata
Bidang Promosi Parawisata
membahwai :
1)
Seksi promosi Wisata
2)
Seksi Pemasaran Wisata
3)
Seksi Sarana Wisata
d.
Bidang Eknomoni
Kreatif
Seksi Ekonomi Kreatif membawahi :
1)
Seksi Ekonomi Kreatif
berbasis Seni dn Budaya
2)
Seksi Ekonomi Kreatif
berbasis Media
3)
Seksi Ekonomi Kreatif
berbasis Desain dan Arsitektur.
Tabel. 2.1
Bagan Struktur Organisasi
BAB III
AKTIVITAS MAGANG
3.1 Minggu Pertama
a.
Aktivitas Magang
Laporan Aktivitas
Magang/ Kegiatan Harian
Magang
Nama :
KALVIN MALO
NIM :
0130440214
Jurusan :
Manajemen
Departemen/ Bagian :
Bidang Destinasi
Jenis kegiatan Magang di Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi
Papua selama satu bulan dua minggu (5
hari kerja: Senin- Jumat):
Laporan Kegiatan Magang Minggu ke- Pertama I
NO
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,25 Juli 2016
|
ü
Penyerahan sekaligus
Melapor tempat magang
ü
Oleh Supervisor
|
2
|
Selasa,26 Juli 2016
|
ü Perkenalan dengan kep. Bid, seksi, dan staf
|
3
|
Rabu, 27 Juli 2016
|
ü Mengetik hotel di seluruh provinsi Papua
|
4
|
Kamis, 28 Juli 2016
|
ü
Mengetik surat
pembertitahuan
ü
Menbantu staf bidang
melipat surat keluar
|
5
|
|
ü
Senam pagi
ü
Copy materi
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
Laporan Kegiatan Magang Minggu ke-
dua II
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1.
|
2
|
3
|
1.
|
Senin, 1 Agustus 2016
|
Mengetik Daftar Kab.di Prov. Papua
|
2.
|
Selasa,2 Agustus 2016
|
Photocopy surat
|
3.
|
Rabu,3 Agustus 2016
|
mengangntar surat ke Kasubag & umum
|
4.
|
Kamis,4 Agustus 2016
|
Mengantar meshin uang pada bendahara
|
5.
|
Jumat, 5 Agustus
2016
|
Senam pagi
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan
Laporan Kegiatan Magang Minggu Ke – Tiga III
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,08 Agustus 2016
|
Print Amplop dan Surat Undangan
|
2
|
Selasa, 09 Agustus 2016
|
Photocopy
|
3
|
Rabu, 10 Agustus 2016
|
Mengantar Arsip Bidang dan Seksi
|
4
|
Kamis, 11 Agustus 2016
|
Mengikuti Diklat Inovasi Di Balai Pelatihan Provinsi
Papua
|
5
|
Jumat, 12 Agustus 2016
|
Mengetik Surat Keputusan Berangkat ke Manado
|
a.
Manfaat Aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa- mahasiswa dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh
di perkuliaan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungghnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
Laporan Kegiatan Magang Minggu Ke – Empat IV
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,15 Agustus 2016
|
Print surat Keputusan (SK)
|
2
|
Selasa, 16 Agustus 2016
|
Mengetik nama-nama Pegawai di Bidang Destinasi
|
3
|
Rabu, 17 Agustus 2016
|
Libur
|
4
|
Kamis,18 Agustus 2016
|
Masuk Kantor
|
5
|
Jumat, 19 Agustus 2016
|
Izin
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
Ø
Laporan Kegiatan Magang Minggu Ke –lima V
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,22 Agustus 2016
|
Kantor dan Mengetik
|
2
|
Selasa, 23 Agustus 2016
|
Desaign Dan Membagi Buku
|
3
|
Rabu, 24 Agustus 2016
|
Memberikan
Surat
|
4
|
Kamis,25 Agustus 2016
|
Mengikut pegawai/ staf Ke kantor Gubernur
|
5
|
Jumat, 25 Agustus 2016
|
olahraga
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
Laporan Kegiatan Magang Minggu Ke –VI
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,29 Agustus 2016
|
Pertemuan dengan Mitra Magang Guna pendalaman
Sejarah Dinas
|
2
|
Selasa, 30
Agustus 2016
|
Mengangkat ATK
|
3
|
Rabu, 31 Agustus 2016
|
Mengambil Gambar & monitoring oleh Dosen
Supervisor
|
|
Kamis,01 September 2016
|
Membagi Undangan
|
5
|
Jumat, 02 September
2016
|
Serahkan Daftar Gaji Pegawai
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
a.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
Laporan Kegiatan Magang Minggu Ke – Tujuh VII
No
|
Hari/ Tanggal
|
Jenis Kegiatan
|
1
|
2
|
3
|
1
|
Senin,05 Septemeber 2016
|
Print surat Keputusan (SK)
|
2
|
Selasa, 06 September 2016
|
Mengetik nama-nama Pegawai di Bidang Destinasi
|
3
|
Rabu, 07 September 2016
|
Libur
|
4
|
Kamis,08 September 2016
|
Masuk Kantor
|
5
|
Jumat, 09 September 2016
|
Penarikan
Peserta Magang Oleh Pihak Kampus/ Uncen
|
a.
Manfaat aktivitas
Magang
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat menerapkan teori atau konsep yang diperoleh di
perkulihan dengan kenyataan di dunia kerja atau lapangan kerja sesungguhnya
sehingga makna belajar akan tinggi.
Ø Mahasiswa-mahasiswi dapat
meningkatkan dan menantapkan sikap professional dalam usaha pembelakaan guna
terjun ke lapangan kerja yang sebenarnya.
Ø Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang berbeda dengan
lingkungan kampus.
b.
Manfaat yang
diperoleh oleh mitra kerja
Ø Memperole tenaga kerja yang terampil tanpa harus mengeluarkan biaya
tambahan dalam melaksanakan tugas yang ada.
Ø Terciptanya budaya kerja yang bertanggungjawab dan berguna bagi
pemerintah.
Ø Sebagai wadah kerjasama antara pemerintah dengan pendidikan.
SUPERVISOR
DINAS PARAWISATA DAN EKONOMI KREATIF
|
Jumlah Tenaga Kerja
Berikut Penulis Sajikan data mengenai distribusi pegawai yang ada di
Kantor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua. Data tersebut penulis
ambil pada Bulan Juli,Agustus dan
September 2016
No
|
Uraian
|
Jumlah Pegawai
|
1.
|
Kepala Kantor
|
1
|
2.
|
Sekretaris
|
1
|
3.
|
Subbagian Umun dan
Kepegawaian
|
17
|
4.
|
Subbagian Program
|
9
|
5.
|
Subbagian Keungan
dan Perlengkapan
|
9
|
6.
|
Kepala Bidang
Destinasi
|
1
|
7.
|
Seks Obyek dan Daya
Tarik Wisata
|
5
|
8.
|
Seksi Jasa
Parawisata
|
6
|
9.
|
Seksi Pemberdayaan
Masy. Sadar Wisata
|
7
|
10.
|
Kepala Bidang
Pemasaran Pariwisata
|
1
|
11.
|
Seksi Pengembangan
Pasar Pariwisata
|
7
|
12.
|
Seksi Promosi Wisata
|
8
|
13.
|
Seksi Pengembangan
Prasarana
|
6
|
14.
|
Kepala Bidang
Ekonomi Kreatif
|
1
|
15.
|
Seksi Ekonomi
Kreatif Berbasis seni dan Budaya
|
9
|
16.
|
Seksi Ekonomi
Kreatif Berbasis Media
|
9
|
17.
|
Seksi Ekonomi
Kreatif Berbasis Desain dan Arsitektur
|
9
|
Total
|
106
|
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Permasalahan-permasalahan
yang dihadapi
Permasalahan –permasalahan yang ditemui selama penulis melakukan magang
di Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi antara lain :
1.
pada awal magang,
penulis harus beradaptasi langsung dengan dunia kerja yaitu ada rasa kekuatiran
bahkan bingung untuk melakukan aktivitas yang harus di kerjakan.
2.
Kesulitan untuk membuat
segala jenis Administrasi karena tidak ada pedoman secara tertulis.
3.
Banyaknya jenis surat
yang harus dipelajari untuk dijadikan panduan guna surat selanjutnya
4.
Ada pegawai yang
Kurang disiplin.
4.2 Masalah yang diibahas
Masalah yang dibahas adalah :
1.
Penulis melakukan
komunikasi dengan para Staf atau karyawan, agar
dapat mengerti dengan pekerjaan yang harus dikerjakan .
2.
Mempelajari dengan
sungguh-sungguh semua jenis surat yang dijadikan panduan.
Hal yang harus diperhatikan dalam
mengatasi kendala-kendala tersebut adalah kehiklasan dalam melakukan setiap
pekerjaan. Begitupun penulis dalam
mengatasi kendala-kendala tersebut dengan berusaha dan belajar untuk bekerja
secara Ikhlas dalam menyelesaiakan tugas yang diberikan oleh Pimpinan di tempat
penulis melakukan magang.
4.3 Pembahasan Masalah
Pembahasan masalah yang dipilih adalah
” Pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja terhadap
Kinerja Pegawai ”
Dalam rangka mewujudkan tujuan pembangunan nasional yang di amanatkan
dalam UUD 1945, yaitu masyarakat adik dan makmur. Pemerintah melaksanakan
pembangunan diseluruh wilayah Indonesia secara berkesinambungan untuk
menciptakan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur. Untuk mencapai tujuan
pembangunan Nasional tersebut diperlukan aparatur pemerintah yang mampu
melaksanakan tugas pemerintah dan Pembangunan.
Sumber daya manusia memegang peranan yang sangat penting dalam mewujudkan organisasi yang ideal, karena
bagimanapun juga manusialah yang akhirnya menentukan dan memprediksi
keberhasilan atau kegagalan suatu kebijakan, strategi maupun kegiatan
langkah-langkah kegiatan yang akan dilaksanakan dalam suatu organisasi.
Oleh karena itu, peningkatan kinerja sumber daya manusia (SDM) merupakan
hal yang sangat penting dalam usaha memperbaiki pelayanan kepada masyaraka,
sehingga perlu diupayakan secara terus menerus dalam berkesinambungan dalam
menghadapi tuntutan masyarakat. Untuk untuk menentukan hal ini perlu di cari
factor- factor yang mempengaruhi kinerja tersebut. Sumber daya manusia memegang
peranan penting yang sangat penting dalam mewujudkan organisasi yang ideal, dan
perlu mendapat perhatian dan pengkajian yang lebih dalam. Untuk mencapai tujuan
organisasi maka diperlukan pegawai yang memenuhi standar yang baik secara
kualitas maupun kuantitas. Baik dalam kualitas artinya jumlah pegawai harus
sesuai dengan kebutuhan pekerjaan dalam
satu bagian dalam organisasi tersebut. Sedangkan baik dalam kualitas, maksudnya
adalah mutu dari pegawai tersebut benar-benar dapat diandalkan sesuai dengan
bidang yang ditekuni. Kemudian apabila semuanya telah dipenuhi maka pihak
organisasi bisa mencapai tujuan yang di
inginkannya. Agar semua itu dapat tercapai, maka diperlukan prestasi yang baik
dari pegawai. Salah satu cara untuk menilai prestasi Dari para pegawai adalah melihat kinerja
pegawai itu sendiri. Dalam upaya
peningkatan kinerja pegawai maka diperlukan pegawai- pegawai yang dalam
tugasnya dan meningkatkan disiplin kerja bagi seorang pegawai terutama tentang
cara pegawai melakukan pekerjaan sehingga hasil yang dicapai akan sesuai dengan
pekerjaan yang dilakukan tugasnya bekerja secara efisien. Hal ini bertujuan
untuk menghemat waktu dalam pelaksanaan tugasnya dan meningkatkan disiplin
kerja bagi seorang pegawai terutama tentang cara pegawai melakukan pekerjaanya
sehingga hasil yang dicapai akan sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan. Untuk
mencapai kinerja yang baik, diperlukan pegawai yang disiplin, bersemangat dan
bertanggugjawab dengan penuh pengabdian.
Kinerja gambaran tingkat keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan tugas
pokok dan fungi organisasi dalam mewujudkan sasaran tujuan Visi dan misi
Organisasi atau perusahaan.
Dalam menentukan kinerja karyawan, organisasi harusnya memiliki beberapa
komponen yang menjadi alat ukur kinerja antara lain,kualitas
pekerjaan,kejujuran pegawai, inisiatif, kehadiran sikap, kerjasama, keandalan,
pengetahuan tentang pekerjaan, tanggungjawab dan pemanfaatan waktu kerja. Jadi
apabilah organisasi merasa bahwa Komponen- komponen kinerja diatas menurun,
maka organisasi harus segera mencari factor penyebab terjadinya penurunan
tersebut .
Dengan kata lain, memperlihatkan kebutuhan dan keinginan karyawan
seperti kemampuan apa yang harus mereka
miliki dan pelajari serta memberikan motivasi yang bagaimana mereka inginkan.
Setelah mengetahui kebutuhan dan keinginan dari karyawan tersebut, organisasi
harus berusaha untuk memenuhinya . karena jika tidak maka kinerja pegawai tidak
akan memenuhi peningkatan.
Factor yang diperhitungkan untuk meningkatkan gairah kerja pegawai
dengan adanya motivasi dan disiplin kerja yang dimiliki pegawainya, sebab
motivasi dan disiplin kerja merupakan factor yang mencerminkan karakter
seseorang dalam melaksenakan tugas pokok dan fungsi.
Motivasi dan disiplin seorang pegawai dalam bekerja merupakan hal yang
rumit, sebab motivasi dan disiplin melibatkan factor individual dan
factor-faktor organisasional. Motivasi dan disiplin akan saling berbeda sesuai
dengan tingkat independen secara ekonomi, maka sumber motivasinya pun berbeda,
tidak semata-mata ditentukan oleh sarana motivasi tradisional, seperti otoritas
formal dan insentif melainkan dipengaruhi oleh factor-factor kebutuhan lain.
Selain hal tersebut factor disiplin kerja juga tidak kalah penting dalam
meningkatkan kinerja pegawai. Disiplin sendiri merupakan satu dari beberapa
factor yang mempengaruhi kinerja pegawai, karena tanpa adanya disiplin maka
semua kegiatan akan dilakukan mendatangkan hasil yang kurang memuaskan dan
tidak sesuai dengan harapan .hal ini dapat mengakibatkan kurangnya pencapaian
sasaran dan tujuan organisasi atau
perusahaan serta dapat juga menghambat jalanya program organisasi yang
dibuat. Disiplin merupakan sebuah titik awal dari sebuah kesuksesan dalam
rangka mencapai tujuan sebuah organisasi, penerapan disiplin dalam suatu
organisasi bertujuan agar semua pegawai yang ada dalam perusahan tersebut
bersedia dengan sukarela mematuhi serta mentaati setiap tata tertib yang
berlaku tanpa paksaan. Disiplin kerja yang baik dilihat dari tingginya
kesadaran para pegawainya dalam mematuhi serta mentaati segala peraturan dan
tata tertib yang berlaku , besarnya rasa tanggungjawab akan tugas masing-masing
serta meningkatkan efisien dan kinerja pegawainya.
Motivasi dan disiplin merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai
output perusahaan yang maksimal. Suatu perusahan dalam kondisi dimana karyawan
mampu berperilaku sesui dengan peraturan dan karyawan memiliki motivasi yang
tinggi, maka secara otomatis tujuan perusahan akan tercapai. Hal ini akan
berpengaruh pula terhadap peningkatan kinerja karyawan.
Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif
Provinsi Papua merupakan sutau organisasi yang dibentuk oleh Pemerintah
yang tergerak dalam bidang pelayanan jasa pariwisata . kinerja yang baik juga
menjadi pertimbangan masyarakat untuk pergi meminta data Obyek wisata ke Dinas
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua, guna mengetahui lebih jelas
mengenai keadaan pegawai, factor-factor yang mempengaruhi seorang pegawai
memiliki motivasi dan disiplin kerja yang tinggi pegawai akan dapat menjalankan
pekerjaanya sesuai dengan bagian masing- masing.
Bila para pegawai/ karyawan memilki disiplin kerja yang tinggi,
diharapkan akan mampu menyelesaikan tugas dengan cepat dan tepat sehingga
timbul kepuasan kerja. Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua yang
merupakan salah satu Instansi yang berkembang dalam pengembangan potensi obyek
wisata di tingkat Provinsi. Namun ternyata masih cukup banyak terjadi
kesenjangan yang kurang sesuai dengan idealisme, masih ada beberapa kelemahan
yang masih ditunjukan oleh para pegawai dimana mereka kurang termotivasi dengan
pekerjaan. Ada yang tidak tepat waktu saat masuk kantor, menunda tugas kantor,
kurang disiplin waktu dan tidak bisa memanfaatkan sarana kantor dengan baik.
Hal ini yang perlu mendapatkan perhatian dari pihak manajerial terutama
pimpinan Instansi, agar dapat sedinih mungkin mencegah dan berupayah
meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang ada pada intansi
tersebut.bagaimana mungkin untuk mencapai tujuan yang diharapkan oleh instansi
banyak pegawai yang kurang peduli dengan apa yang harus di kerjakan sudah
menjadi tanggung jawabnya itu. Padahal pegawai mempunyai peran yang cukup besar
dalam mengembangkan potensi yang dimilikinya.tentunya banyak factor yang
menjadikan suatu instansi berupa keras memberikan solusi dari kekurangan yang
ada. Salah satunya dengan sering mengadakan komunikasi yang efektif, motivasi
pegawai untuk mengetahui permasalahan yang di hadapi selama ini.
Disiplin kerja pada Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua
secara keseluruhan belum optimal. Berdasarkan pengamatan di lapangan kondisi
sebagian pegawai tidak menaati peraturan yang di tetapkan instansi. Hal itu
terlihat dengan masih adanya pegawai yang masuk terlambat kerja, pulang tidak
sesuai dengan waktu,selain itu pegawai sering mengulur waktu istirahat, masih
adanya perilaku pegawai yang tidak
menaati peraturan instansi seperti berpakaian tidak rapih dan tidak memakai
alas kaki yang sesuai dengan ketepatan instansi. Apabila hal ini terus-menerus,
maka dapat merugilan bagi instansi. Diaiplin kerja dapat mempengaruhi kinerja
pegawai, sementara motivasi merupakan dorongan dari dalam diri pegawai untuk
mencapai suatu tujuan. Seorang pegawai akan melakukan dengan baik jika ada
dorongan dari dalam dirinya. Dorongan itu timbul jika seseorang mempunyai kebutuhan
untuk dipenuhiny, misalnya kebutuhan untuk mencapai kesuksesan,kebutuhan untuk
bersosialisasi dengan pegawai lainnya dan kebutuhan untuk memperoleh kekuasaan.
Tidak semua pegai merasa termotivasi hanya karena meteri, selain uang
dan barang pemberihan perhatian dari atasan ke bawahan dan pengargahan kepada
pegawai berprestasi akan mempengaruhi
tingkat motivasi pegawai. Hal tersebut bisa menjadi dorongan agar pegawai bisa
bekerja lebih baik dan bisa meningkatkan kinerja dan mempunyai rasa
tanggungjawab atas pekerjaannya. Tetapi dalam hal ini instansi belum maksimal
memberikan dorongan atau motivasi pada para pegawai Dinas Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif Provinsi Papua, kurannya perhatian dari atasan terhadap
bawahan,hal ini diduga penyebab dari pegawai memiliki keinginan atau dorongan untuk
mencapai kinerja yang melebihi stantar yang telah ditetapkan. Kuranya
komunikasi antara atasan terhadap bawahan menimbulkan ketidak samaan persepsi
antara bawahan dan atasan, hal tersebut diduga berakibat pada kurangnya
pencapaian kinerja.
Ketidak sesuaian tingkat pendidikan dengan jabatan,tugas dan tanggung
jawab pegawai diduga menjadi penyebab rendahnya motivasi pegawai untuk dapat
memiliki pengaruh terhadap pegawai lainnya. Masalah yang timbul dari hal
tersebut adalah pegawai tidak mengetahui secara jelas apa yang seharusnya
menjadi tugas dan tanggung jawabnya sehingga pegawai tidak terdorong untuk
memanfaatkan waktu yang diberikan instansi untuk bekerja sebagai waktu
meningkatkan kemampuan kerja.
Kondisi diatas menimbulkan permasalahan dalam pencapaian kinerja Dinas
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua. Pencapaian kinerja yang belum
optimal diduga dikarenakan kurangnya disiplin kerja pegawai dan rendahnya
motivasi.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Praktek kerja Magang pada pelaksenaanya di lakukan dengan cara latihan
kerja (Magang ), memberikan keterampilan kepada mahasiswa bagaimana mengelolah
system manajemen Sumber Daya Manusia bagian disiplin, Personalia.
Dalam hal ini kami melaksenakan magang di Dinas parawisata dan Ekonomi
Kreatif Provinsi Papua . dalam menyelenggarakan tugasv pokok Dinas Parawisata
dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua memiliki
Visi utama mewujudkan Parawisata Papua yang berdaya Saing, Mandiri dan
Sejahtera.
Tujuan Dinas parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua memberikan informasi tentang
promosi parawisata kepada wisatawan baik domestic maupun mancanegara lewat
media masa atau media elektronik.
5.2 Saran
a.
Bagi Mahasiswa
Magang merupakan suatu
aksi kuliah nyata yang diwajibkan bagi setiap Mahasiswa/I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih pada
khususnya jurusan manajemen guna beradaptasi dengan Lingkungan kerja atau lapangan kerja, guna menimbah
pengalaman
b.
Bagi Lembaga/ Fakultas
1.
Pihak Kampus/ Universitas Cenderawasih
Jayapura :
a.
Sebelum mahasiswa/I
melakukan Magang, seharusnya mahasiswa diberikan pembekalan magang yang benar-
benar matang dan juga memberikan gambaran tentang bagaimana system dan tata
cara kerja di Instansi Pemerintah atau Swasta. Dimana mahasiswa akan
ditempatkan atau Magang. Sehingga mahasiswa dengan mudah untuk menyesuaikan
diri dan beradaptasi dengan Dunia kerja nyata atau lingkungan kerja.
b.
Pada saat Mahasiswa/I
sedang melaksenakan magang sebaiknya
dosen supervisor sering mengadakan kunjungan ke Perusahan atau Instansi dimana Mahasiswa tersebut magang guns
memantau Perkembangan mahasiswa.
c.
Bagi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Penulis sangat
berterima kasih kepada Dinas Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif yang menerima Penulis melakukan Praktek Kerja /Magang di
Dinas tersebut, dan penulis sangat Apresiasi yang setinggi-tingginya agar suatu
Kelak Jika ada Mahasiswa Universitas Cenderawasih Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Melakukan Praktek lapangan bisa
diterima dan ditempatkan di Bidang- bidang di Dinas Tersebut.
No comments:
Post a Comment